Halo teman-temanku, saya akan pulang ke Bali untuk menjalani rangkaian hari raya selama 2 minggu. Ada Galungan, Kuningan, dan Nyepi. Jadi ini postingan sebelum saya pulang. Isinya tentang NYEPI, dan Bagaimana bisa diterapkan untuk solusi GLOBAL WARMING!!
Tolong komentarnya ya..

Konsep Hari Raya Nyepi

Hari raya nyepi adalah hari pergantian tahun baru Saka yang jatuh sehari setelah tilem kesanga pada tanggal satu sasih kedasa. Hari raya nyepi pada tahun ini jatuh pada tanggal 26 Maret 2009, dan tahun Sakanya adalah 1931, selisih 78 tahun dengan tahun masehi. Hakekat dari Nyepi adalah untuk mewujudkan kesejahteraan dan kebahagiaan lahir dan batin (jagadhita dan moksa).

Rangkaian upacara Nyepi yang dilakukan adalah :

Pertama adalah Melasti, yang pelaksanaanya dapat dilakukan di laut, danau maupun sumber mata air yang disucikan. Tujuan dari Melasti adalah untuk melebursegala macam kekotoran pikiran, perkataan dan perbuatan.

Kedua adalah Tawur Agung Kesanga, yang maknanya menyucikan dan mengembalikan keseimbangan Bhuana Agung (alam semesta) dan Bhuana Alit (diri manusia)

Ketiga adalah Nyepi itu sendiri. Pada hari Nyepi ini umat Hindu diwajibkan melakukan Catur Brata Penyepian, yang terdiri dari :

1. Amati Geni, tidak menyalakan api serta tidak mengobarkan hawa nafsu.
2. Amati Karya, yaitu tidak melakukan kegiatan kerja jasmani melainkan meningkatkan kegiatan menyucikan rohani.
3. Amati Lelungaan, yaitu tidak bepergian melainkan melakukan kegiatan mawas diri.
4. Amati Lelanguan, yaitu tidak mengobarkan kesenangan melainkan melakukan pemusatan pikiran terhadap Tuhan.

Brata ini mulai dilakukan pada saat fajar menyingsing, sekitar pukul 6 pagi (di Bali), sampai dengan fajar menyingsing keeskan harinya (24 jam).

Keempat yaitu Ngembak Geni, yang jatuh sehari setelah Nyepi sebagai akhir dari berakhirnya Catur Brata Penyepian. Hari ini dinnnakan untuk melakukan Dharma Shanti baik di lingkungan kelunga maupun masyarakat dalam suasana batin yang tetap bersih dan dipenuhi kebijaksanaan.


Kenapa Nyepi saya katakan sebagai salah satu konsep Universal Hindu?

Karena Nyepi dapat dijadikan sousi atas persoalan dunia saat ini, GLOBAL WARMING atau Pemanasan Global. Hal ini telah dibahas pada UNFCCC (United Nation Framework Convention on Climate Change) atau di Indonesiakan sebagai Konvensi Perubahan Iklim yang berlangsung di Nusa Dua, Bali pda tanggal 3 hingga 14 Desember 2007 lalu.


Pada konvensi tersebut telah dibahas usulan menggunakan konsep Nyepi pada masyarakat dunia. Konsep ini rencananya akan dinamakan The Silent Day. The Silent Day ini tidak ditujukan untuk meng-Hindu-kan dunia, namun untuk mengambil nilai atau esensi yang terdapat dalam Nyepi untuk mengatasi pemanasan global. The Silent Day yang diwacanakan akan diperingati setiap tanggal 21 Maret direncanakan dapat menjadi hari bebas polusi di seluruh dunia.

Perayaan Nyepi khusus di Bali memang dilaksanakan secara utuh dengan menerapkan secara ketat Catur Brata Nyepi. Hal ini pun didukung oleh pemerintah Provinsi dan seluruh jajarannya sampai ke tingkat desa. Langkah yang dilakukan pemerintah provinsi Bali adalah dengan menutup jalur transportasi darat, laut dan udara yang transit ke Bali selama satu hari. Ini bertujuan agar pelaksanaan Nyepi di Bali berlangsung dengan tenang dan tentunya bebas polusi. Semua kantor, tempat usaha harus tutup, jalanan harus sepi, dan tidak boleh adanya pengunaan energi seperti api, lampu (konsep Amati Geni). Hanya ada pengecualian khusus untuk rumah sakit untuk memakai listrik untuk menjaga pelayanan kepada orang yang sakit. Diberikan juga pengecualian untuk rumah penduduk yang mempunyai bayi untuk boleh meyalakan lampu.

Dengan demikian pelaksanaan Nyepi di Bali dapat dikatakan sebagai hari bebas polusi, hari untuk keluarga, bebas suara bising, hari hemat energi dan hari refleksi diri.

Kometar dari saya tentang Konsep Nyepi untuk The Silent Day?

Konsep Nyepi tersebut tentu saja sangat berat apabila diterapkan seketat di Bali. Namun apabila kita ambil esensi dari Nyepi itu sendiri pastinya akan dapat menjadi solusi. Menurut pendapat saya pribadi, konsep Nyepi untuk The Silent Day adalah:

Catur Brata Nyepi untuk The Silent Day :

1.Amati Geni, dapat dilakukan dengan “Hari Bebas Asap”. Jadi orang-orang boleh keluar rumah tapi tidak boleh menggunakan kendaraan bermotor. Misalnya dengan jalan kali dan naik sepeda. Disamping bebas polusi, juga dapat menyehatkan badan, sambil olah raga. Selain itu di hari bebas asap ini tidak boleh merokok karena asap rokok dapat menimbulkan polusi udara.

2. Amati Karya, dapat dilakukan secara utuh. Bayangkan kita sudah bekerja 356 hari dalam setahun dengan berbagai rutinitas, tekanan, stres, polusi, kemacetan, sampai melupakan anak dan keluarga, dll. Ini adalah hari khusus dimana kita bisa merasakan ketenangan dan setiap manusia perlu istirahat dan menjaga keseimbangan hubungan dengan alam dan keluarga. Hari ini adalah “Hari Khusus Keluarga”

3. Amati Lelanguan, dapat dilakukan dengan tidak bersenang-senang dalam artian tidak makan dan minum berlebihan, tidak berpesta, tidak mengumbar nafsu, tidak membuat keributan dengan musik dan suara-suara keras dan bising. Coba kita bayangka satu hari dalam satu tahun kita bisa merasakan suasana hening seperti di pedesaan, mendengar kicau burung, merasakan sejuknya udara pagi. Pada hari ini kita dapat menerapan pola hidup sehat dengan makan makanan Vegetarian dan minum minuman yang meyehatkan. Hari ini dapat pula kita sebut sebagai “Hari Bebas Suara Bising” dan “Hari Makanan Sehat”.

4. Amati Lelungaan, Hari ini kita tetap dapat keluar rumah tapi harus dengan keluarga, urusan keluarga (di luar pekerjaan), dan tidak menggunakan kendaraan bermotor(bebas polusi).

Dengan mengambil esensi dari Catur Brata Nyepi untuk The Silent Day semoga keseimbangan hubungan manusia dengan alam, manusia dengan keluarganya, dan manusia dengan Tuhan dapat tercipta. Semoga The Silent Day dapat membuat manusia lebih tenang dan mawas diri, lebih mencintai alam, lebih mencintai keluarganya, dan lebih dekat kepada Tuhan sesuai dengan tujuan Nyepi, tidak peduli apapun agamanya.

-Safe our earth from Global Warming-

Mohon dikomentari untuk sama-sama berbagi.

Artikel lain tentang Silent Day :

Nyepi, Kurangi 20.000 Ton Emisi Karbon
Perlu Bahasa Universal Kampanyekan World Silent Day

Comments (3)

On 26 Maret 2009 pukul 15.31 , Anonim mengatakan...

Walaupun saya muslim dan jawa, tapi saya cinta dengan bali dan semua adat istiadatnya. Saya kagum dengan keunikan budayanya. Dan orang-orang di Bali sangat ramah. Sayang, saya baru bisa sekali berlibur ke Bali. Padahal ingin tiap tahun ke sana.

Penanggulangan Global Warming melalui konsep dan esensi nyepi ini sangat bagus. Bahkan bisa dikatakan sangat pas. Mudah-mudahan ada yang tergerak untuk menjadikannya isu internasional. Karena Global Warming adalah masalah internasional.

===
Btw, Selamat Hari Raya Nyepi dan Tahun Baru Saka 1931
Semoga dengan Nyepi tahun ini membawa kebaikan bagi bli dan seluruh keluarga.

Salam Istimewa!

 
On 4 April 2009 pukul 16.09 , irpanudin mengatakan...

mas udah dapat DVD nya pak miming belum, aku punya nih, kalo mau hub 085227640587

 
On 23 April 2010 pukul 13.08 , dek_bagoes mengatakan...

trims motivasinya